"Jadi tidak ada itu ceritanya mau korupsi. Kalau dia korupsi berarti dia yang main dengan petugas-petugas di bawah karena yang jelas pemerintah itu dananya langsung masuk ke rekening pemilik rumah. Jadi tidak ada peluangnya untuk dikorupsi," tegasnya.
Program BSPS ini senilai Rp 20 juta diberikan pemerintah sebagai stimulan bagi masyarakat dapat digunakan untuk pembelian bahan bangunan senilai Rp 17,5 juta dan Rp 2,5 juta untuk upah tukang.
Ia berharap program ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat yang berhak menerima untuk memperbaiki kualitas rumah dari RTLH menjadi rumah yang layak untuk dihuni.
"BSPS ini adalah bantuan pemerintah melalui aspirasi saya di DPR. Mudah-mudahan dapat dimanfaatkan dengan baik. Memang seluruh Indonesia itu mendapat bantuan ini dari pemerintah, termasuk di Sulawesi Selatan," ungkap Politisi senior Partai Golkar itu.
Hamka B Kady berpegang teguh pada komitmennya saat berkampanye di hadapan konstituennya bahwa suara rakyat adalah suara Tuhan. Harus dipenuhi dan dituntaskan lewat jalan yang baik.
Bagi dia, hidup bukan tentang siapa yang terbaik, tapi tentang siapa yang mau berbuat baik.
"Rumah itu adalah tempat berteduh, tempat istirahat dan bercengkarama bersama keluarga. Tanpa rumah yang baik dan layak, agak susah kita dalam kehidupan ini. Kita patut mensyukuri ini, dijaga baik-baik," pungkas Anggota Komisi V DPR RI itu. (dra/fajar)