FAJAR.CO.ID, PAREPARE -- Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare kembali menyalurkan bantuan beras yang berasal dari Cadangan Beras Pemerintah (CBP).
Parepare, Taufan Pawe, didampingi Wakil Wali Kota Pangerang Rahim, Sekda, dan sejumlah Kepala SKPD, serta Camat dan Lurah, dilepas di Rujab Wali Kota Parepare, Kamis (23/2/2023).
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe menjelaskan, penyaluran diperuntukkan kepada penerima yang merupakan korban terdampak banjir yang terjadi beberapa waktu lalu.
"Bantuan ini diberikan kepada 1.323 Kepala Keluarga atau 4.905 jiwa. Dimana setiap jiwa akan mendapatkan 5.6 kg sehingga total tersalurkan adalah 27. 468 kg,” ungkapnya.
Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel ini mengatakan, penyaluran tersebut menjadi bukti nyata bahwa pemerintah hadir di tengah masyarakat, khususnya yang terdampak bencana.
Menurut Taufan Pawe, kepala daerah mempunyai kewenangan menggunakan CBP untuk penanggulangan keadaan darurat bencana yang terjadi di wilayahnya paling banyak 100 ton dalam kurun waktu 1 tahun.
CBP ini, kata Taufan Pawe, bertujuan untuk menyediakan cadangan pangan komoditi beras sebagai cadangan pangan pokok daerah.
Penyaluran cadangan pangan ini, lanjut dia, merupakan salah satu langkah penanganan pasca banjir dalam rangka penguatan pangan.
“Serta memenuhi kebutuhan beras dalam rangka mencegah dan menanggulangi terjadinya masyarakat rawan pangan pasca terjadinya bencana alam atau keadaan darurat,” kata Taufan Pawe.
“Kita berharap dengan adanya penyaluran cadangan beras pemerintah dapat membantu meringankan beban masyarakat yang menjadi korban banjir,” harap dia. (*/fnn)