FAJAR.CO.ID, SINJAI — Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan di bawah kepemimpinan Gubernur Andi Sudirman Sulaiman terus mendorong pembangunan di Kabupaten Sinjai.
Termasuk dalam sektor infrastruktur jalan menjadi perhatian orang nomor satu di Sulsel ini.
"Kita mau Sinjai sebagai mana taglinenya untuk terus membangun wilayah Sinjai tentu dalam kolaborasi bersama Provinsi dan Pemerintah Pusat. Sinjai terus menjadi prioritas di segala sektor, termasuk jalan," katanya pada 459 Tahun Kabupaten Sinjai di halaman Rujab Bupati, Senin (27/2/2023).
Untuk tahun 2023 ini, Pemprov Sulsel menangani sejumlah jalan Provinsi baik di Kabupaten Sinjai maupun ruas lainnya yang menjadi jalur menuju ke arah Sinjai.
Diantaranya rekonstruksi jalan pada ruas Palampang - Munte - Bontolempangan; serta rehabilitasi jalan ruas Batas Gowa - Tondong. Pemprov Sulsel juga akan menangani rekonstruksi ruas Tanabatue - Sanrego - Palattae di Bone, yang menjadi akses utama dari Bone ke Sinjai.
"Tahun ini kita akan menangani beberapa ruas Provinsi di Sinjai. Ruas Palampang - Munte - Bontolempangan kita alokasikan Rp 18 Miliar; ruas Batas Gowa - Tondong akan dialokasikan sekitar Rp 12 Miliar. Selain itu, kita akan tangani akses utama Bone ke Sinjai di ruas Tanabatue - Sanrego - Palattae. Total ketiga ruas ini sekitar Rp 60 Miliar," jelasnya.
Menurutnya, pengerjaan jalan ini menjadi prioritas. "Kita tangani sejumlah jalan secara bertahap. Kita tangani ada jalan akses Bone ke Sinjai (Tanabatue - Sanrego - Palattae), ada juga akses Sinjai ke Malino (Batas Gowa - Tondong), dan akses dari Sinjai ke Bulukumba (Palampang - Munte - Bontolempangan). Sehingga nantinya dapat memudahkan mobilitas barang dan jasa bagi masyarakat sekitar," tuturnya.