PSSI Sebut Ada 9 Dampak Buruk dari Pembatalan Drawing Kejuaraan Dunia U-20 di Bali

  • Bagikan

PSSI, kata Arya Sinulingga, memahami sulitnya memisahkan politik dan olahraga, terkait adanya tim nasional Israel.

Oleh karena itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir akan berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri sebagai penanggung jawab diplomasi dan politik luar negeri Indonesia dan dengan Kemenpora sebagai Inafoc atau penanggung jawab pelaksana Indonesia.

"Ketua umum juga akan melaporkan kepada Bapak Presiden pada kesempatan pertama untuk mencari solusi semua ini," ucap Arya.

"Baik secara diplomasi maupun politik luar negeri untuk bagaimana menyelamatkan sepak bola Indonesia yang kita cintai," sambungnya.

Arya Sinulingga meminta semua pecinta sepak bola di Indonesia dan semua masyarakat Indonesia yang ingin persepak bolaan tanah air lebih maju, untuk bersikap tenang.

"Kami akan mencoba mencari solusi yang terbaik. Sepak bola Indonesia harus kita selamatkan bersama sama," beber Arya.

Dalam beberapa hari terakhir ini muncul kekhawatiran netizen penggemar bola di sosial media terkait nasib penyelenggaraan Kejuaraan Dunia U-20 di Indonesia.

Muncul trending topic yang berisikan kondisi kelam persepak bolaan tanah air jika Indonesia gagal menjadi penyelenggara Kejuaraan Dunia U-20 di Tanah Air.

Jika Indonesia batal menyelenggarakan Kejuaraan Dunia U-20 2023 maka netizen mengkhawatirkan sejumlah hal sebagai berikut

9 Dampak Buruk Jika Kejuaraan Dunia U-20 2023 Benar-benar Batal

  1. Indonesia akan dibekukan oleh FIFA.
  2. Indonesia bisa dikecam oleh negara-negara lain karena tidak melaksanakan amanat FIFA.
  3. Indonesia tidak bisa mengikuti kegiatan yang berhubungan dengan kalender FIFA.
  4. Indonesia tidak akan memiliki kesempatan kembali untuk dipilih FIFA menjadi tuan rumah ajang olahraga.
  5. Indonesia akan dicoret sebagai kandidat tuan rumah Kejuaraan Dunia 2034.
  6. Federasi olahraga dunia akan mempertimbangkan untuk tidak memilih Indonesia sebagai tuan rumah pesta olahraga termasuk olimpiade.
  7. Indonesia akan dikecam karena bertindak diskriminatif mencampuradukan olahraga dengan politik.
  8. Pemain, pelatih, wasit, klub dan masyarakat kehilangan mata pencaharian dan 500.000 orang lebih terdampak langsung kalau sepak bola Indonesia terhenti.
  9. Timnas Indonesia U-16, U-19, U-20 tidak boleh ikut serta dalam ajang sepak bola internasional jika FIFA membekukan PSSI dan berdampak hilangnya potensi ekonomi hampir triliunan rupiah. (fin/fajar)

  • Bagikan

Exit mobile version