FAJAR.CO.ID, MAROS -- Sebanyak empat jabatan eselon 2 di Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Maros akan dilelang.
Lelang jabatan ini akan dilakukan setelah adanya tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang mengalami kekosongan setelah dimutasi beberapa waktu lalu. Sementara satu lagi pejabatnya akan memasuki masa pensiun sehingga jabatannya akan dilelang.
Bupati Maros, AS Chaidir Syam, mengatakan, lelang jabatan akan dilakukan setelah lebaran Idulfitri.
"Rencananya itu, untuk tahapannya akan dilakukan setelah Idulfitri," katanya, Jumat, 7 April.
Dia mengatakan, lelang jabatan ini dilalukan karena ada beberapa jabatan organisasi perangkat daerah (OPD) yang masih kosong.
"Jadi ada tiga OPD yang belum memiliki pejabat definitif. Itu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Sosial, dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bapelitbangda)," urainya.
Kekosongan itu kata dia, setelah ada Kepala OPD yang berganti saat mutasi, seperti Kadis Sosial yang bergeser menjadi Kepala Dinas PTSP, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) bergeser menjadi Sekwan DPRD Maros sedangkan Jabatan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan juga masih kosong setelah pejabatnya berpindah sebagai Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Olehnya itu pihaknya akan melakukan persiapan untuk lelang jabatan tersebut.
"Akan dibentuk panitia seleksi (Pansel) dan melakukan tahapan shelter. Setelah lebaran akan disusun jadwalnya," sebutnya.
Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Maros, Andi Sri Wahyuni AB mengatakan kalau saat ini memang ada tiga jabatan eselon 2 yang kosong.