FAJAR.CO.ID, MAROS -- Penyaluran Cadangan Beras Pemerintah untuk Bantuan Pangan 2023 sudah mulai dilakukan secara bertahap Rabu, 12 April. Dimana penyaluran pertama telah dilakukan di Gedung Bulog Batangase, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Rabu, 12 April.
Dimana saat ini baru sekitar 18 ton beras yang dilepas untuk kurang lebih 1.800 Keluarga Penerika Manfaat (KPM).
Sayangnya sebagian beras persediaan di Gudang Bulog Maros yang rencananya akan dibagikan kepada Keluarga Kelompok Penerima Manfaat (KPM), Kecamatan Mandai, mulai dihinggapi kutu.
Pantauan langsung di lapangan, ada beberapa karung beras yang telah tersusun rapi di gudang tersebut dihinggapi kutu.
Meski kutunya tak banyak yang nampak, namun ada satu kemasan beras yang kutu berasnya nampak berjalan di dalam karung yang dikemas 10 kilogram itu.
Pimpinan Bulog Cabang Makassar, Jusri saat dikonfirmasi mengelak hal itu.
Sebab, menurut dia, beras medium yang ada di gudang Bulog masih dalam kualitas baik.
"Sebentar yah kita lihat bersama, apa benar ada kutunya. Perasaan beras kami ini kualitas yang baik," akunya.
Menyoal ketersediaan beras, dia menjamin akan mencukupi hingga beberapa bulan kedepan.
Sekadar diketahui di Kabupaten Maros terdapat 28.719 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Maros akan memperoleh bantuan beras dari pemerintah.
Penyaluran bantuan ini ditandai dengan adanya pelepasan penyaluran Cadangan Beras Pemerintah oleh Bupati Maros, AS Chaidir Syam bersama Pimpinan Bulog Cabang Makassar, Jusri.
Bupati Maros, AS Chaidir mengatakan, bantuan beras ini akan diserahkan kepada Kelompok Penerima Manfaat (KPM).
