FAJAR.CO.ID, SOLO - Polresta Surakarta, Jawa Tengah, telah mengamankan pelaku pelecehan seksual terhadap murid taekwondo Donny Susanto pada Maret 2023 lalu. Berdasarkan hasil penyidikan, total ada tiga anak di bawah umur yang menjadi korban aksi bejatnya.
Namun, menurut Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, murid taekwondo yang menjadi korban pelecehan seksual masih banyak. Hanya saja, yang baru terekspos hanya tiga. "Yang tereskpos baru tiga. Asline banyak," katanya, Selasa (9/6).
Namun demikian, Gibran tidak menyebutkan jumlah pasti anak di bawah umur yang menjadi korban pelecehan seksual. Namun, dia yakin bahwa tersangka kasus tersebut lebih dari satu. "Korban sebanyak itu tidak mungkin tersangkanya hanya satu," ujar dia.
Gibran juga mengaku bahwa dirinya telah bertemu empat korban beserta orang tuanya. Mereka mengeluhkan atas kasus tersebut karena membuat was-was.
"Kalau saya mendengar keluhan dari para orang tua korban, ya ada. Untuk urusan hukum kami kembalikan ke Pak Kapolres," katanya.
Donny Susanto sendiri diketahui merupakan mantan Ketua Pengkot Taekwondo Solo. Dirinya ditangkap oleh pihak kepolisian karena terbukti melakukan tindak pidana pelecehan seksual terhadap tiga murid laki-lakinya. (jpnn/fajar)