FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Meski belum ada jadwal resmi, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Makassar dipastikan dimulai Juni mendatang. Pelaksanannya menggandeng beberapa pihak.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Makassar Muhyiddin mengatakan, PPDB tahun ini melibatkan dinas terkait dan relawan. Diantaranya Dinas Komunikasi dan Informasi, Dinas Sosial (Dinsos), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Satpol PP dan Makassar Siap Sekolah (Massikola).
“Termasuk Founder Massikola —Menantu Wali Kota Makassar, Udin Saputra Malik atau dokter Udin—,” kata Muhyiddin saat ditemui di kantornya, Selasa (16/5/2023).
Muhyiddin menyebut peran Massikola perlu. Karena membantu pelaksanaan PPDB.
“Karena founder massikola yang bantu kemarin kita ini orang tua yang mau daftar secara online. Kita sebar ke sekolah, membantu orang tua yang tidak bisa masuk supaya diajari,” jelasnya.
Sementara, untuk Disdukcapil sendiri, Muhyiddin mengatakan, mereka berperan dalam koordinasi data. Mengingat adanya sistem penerimaan zonasi yang disesuaikan dengan domisili siswa.
“Jadi kami menarik data Dukcapil. Kami sudah lakukan perjanjian kerja sama. Mereka juga terlibat dalam penerimaan. Jadi tekait zonasi urusannya Dukcapil,” paparnya.
Sementara untuk Dissos, Muhyiddin bilang mereka dilibatkan dalam penerimaan jalur afirmasi. Lalu Kominfo untuk menyiapkan perlengkapan seperti server.
Sementara Satpol PP, dikerahkan utuk pengamanan berlangsungnha PPDB. (Arya/Fajar)
