FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Usai penetapan pimpinan 13 Muhammadiyah pasca Musyawarah Daerah Muhammadiyah kota Makassar, saat ini memprioritaskan dan memassifkan dakwah melalui pembentukan Majelis Tarjih dan Tabligh.
Hal ini terlihat usai menggelar rapat pembentukan Majelis Tarjih & Tajdid dan Majelis Tabligh yang dipimpin langsung Wakil Ketua Muhammadiyah Makassar KH. Sudirman S.Ag digelar di Pusdim Makassar, Jl Gunung Lompobattang, 201 Makassar, Jum'at (26/5/2023) kemarin.
Wakil Ketua Muhammadiyah Makassar KH. Sudirman S.Ag menyampaikan bahwa dua majelis ini sangat penting untuk segera dibentuk, pasalnya dakwah di Makassar ini perlu terus dimassifkan dan terus diperkuat.
"Tentu kita pahami bahwa pendapat-pendapat resmi keagamaan Muhammadiyah itu ada di Tarjih, jadi paham Muhammadiyah dalam beragama itu bisa dibaca resminya di tarjih," tuturnya.
Ia menambahkan bahwa sesuai dengan namanya bahwa tarjih itu adalah merajihkan sesuatu mana yang dikuatkan & dikokohkan mana-mana kaidah tarjihnya nah itulah kemudian dituntun.
"Jadi tarjih Muhammadiyah itu menuntun. ada kriteria dasar Muhammadiyah, sesuai Al-Quran dan Hadist, kemudian Muhammadiyah meneliti dalil yang ada kemudian menghimpun, setelah dihimpun dibuatlah keputusan tarjih," tambahnya.
Kedepan, Ustad KH. Sudirman pula berharap ada satu bidang sosialisasi tarjih sebab hal ini penting dibentuk, agar hasil tarjih terus disosialisasikan baik pimpinan hingga seluruh warga Muhammadiyah.
"Insyallah akan kita bentuk pula bidang kajian keislamaan dan termasuk bidang hisab dan teknologi," tambahnya.
