FAJAR.CO.ID, MAROS -- Jelang Iduladha, Pemerintah Kabupaten Maros menyiapkan sekitar 1.693 ekor hewan kurban.
Sekretaris Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Maros, Muhammad Danial mengatakan kalau hewan kurban tersebut terdiri dari 1.367 ekor sapi, 302 ekor kambing dan 24 ekor kerbau.
"Tapi ini masih bersifat sementara, masih bisa bertambah dan bisa juga berkurang," sebutnya.
Diakuinya tahun ini ada kenaikan harga hewan sapi yang disebabkan oleh biaya operasional yang naik.
"Tidak terlalu signifakan, dalam artian masih bisa dijangkau oleh masyarakat," katanya.
Rata-rata harga jual sapi di Maros mulai dari Rp10 juta sampai Rp11 juta untuk yang beratnya berkisar 40 - 45 kg.
"Sedangkan berat daging sapi yang beratnya 75 -80 kg harganya berkisar Rp16 juta," sebutnya.
Sapi dan kambing asal Maros, kata Danial, juga dipasarkan di Makassar.
Dia juga telah memastikan hewan kurban di Maros dalam kondisi sehat, dengan juga memberikan bimbingan kepada peternak.
"Makanya kita imbau peternak untuk senantiasa menjaga kebersihan kandang, memisahkan sapi yang sakit dengan yang sehat," ungkapnya.
Untuk sekarang lagi dibentuk tim untuk pemeriksaan hewan kurban termasuk vaksin dan pemberian vitamin,sambungnya.(rin)