FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) untuk Penerima Bantuan Iuran Anggaran Pendapatan Belanja Negara (PBI APBN) telah banyak membantu masyarakat terutama dengan kemampuan ekonomi kebawah.
Demikian pula yang telah dirasakan oleh Rabasiah (31), begitu sumringahnya ia menceritakan kepada tim jamkesnews dimana saat menjalani persalinan ada Program JKN yang membantunya memberikan jaminan kesehatan gratis, Kamis (22/06).
“Tidak dapat saya bayangkan apa yang terjadi kalau tidak dibantu JKN, apalagi ketika tiba waktu persalinan secara mendadak kemarin terlebih dengan keadaan ekonomi yang tidak mendukung. Pastinya akan membuat kecemasan saya bertambah karena takut apabila melahirkan di rumah sakit membutuhkan biaya yang cukup besar,” kenang Rabasiah.
Ibu rumah tangga dengan dua anak ini beserta suami yang bekerja sebagai buruh harian lepas, mendapatkan bantuan jaminan kesehatannya sejak sebelum berkeluarga. Dan hingga kini suami beserta anaknya telah dijamin pula kepesertaan JKNnya oleh pemerintah.
“Selama menjalani kehamilan anak kedua ini, saya rutin melakukan kontrol kehamilan di Puskesmas Tamalate tempat saya terdaftar. Setiap kali terasa ada keluhan kesehatan terutama pada saat kondisi kehamilan, bisa langsung menggunakan kartu JKN ini untuk berobat,” ungkapnya.
Rabasiah menuturkan pengalamannya melihat pasien umum membayarkan biaya perawatan di rumah sakit untuk bersalin dengan nilai jutaan. Tidak terpikirkan olehnya bagaimana dirinya harus mencari biaya persalinan yang cukup besar seperti itu, seandainya dirinya tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah pada Program JKN ini.
