“PDIP terbuka membahas cawapres dengan elemen lainnya baik parpol maupun di luar parpol,” sambung Masinton.
Akan tetapi Masinton juga menyatakan bahwa tidak menutup kemungkinan pula cawapres Ganjar adalah mereka yang tidak hadir di GBK.
Diantaranya Erick Thohir dan Sandiaga Uno yang sama-sama memang tidak hadir dalam acara tersebut.
“Tidak otomatis harus datang ke acara itu. Bisa saja nama-nama yang ada itu juga memang bukan yang datang ke situ (GBK),” tandas dia.
Sebelumnya, Puan Maharani menyebut ada peluang sejumlah nama yang belum ia sebut masuk dalam daftar kandidat cawapres Ganjar.
Jauh sebelum pelaksanaan acara di GBK, Puan juga sudah menyebut sejumlah nama kandidat cawapres Ganjar.
Diantaranya Erick Thohir, Sandiaga Uno, Mahfud MD, Ridwan Kamil sampai Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Keputusan Andika Perkasa
Mengetahui namanya muncul sebagai bakal cawapres Ganjar Pranowo, Andika Perkasa mengaku siap.
Akan tetapi, mantan Panglima TNI itu tak mengucapkan dirinya siap menjadi bakal pendamping Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang.
Hanya saja ia menyatakan, sebagai seorang prajurit, dirinya akan selalu siap menjalankan setiap tugas yang diberikan.
“Saya itu benar-benar melaksanakan tugas saja. Saya apapun tugas yang diberikan, mau A, B, C atau apapun juga saya siap,” ucap Andika di Patal Senayan, Jakarta Pusat, pada Kamis 29 Juni 2023.
Andika juga berujar bahwa dirinya tidak memiliki ambisi apapun, termasuk dalam urusan politik.
Akan tetapi dia akan sepenuhnya siap menjalankan setiap tugas yang diamanatkan kepada dirinya.
