Kata Dr. Bahri, peserta ini diminta untuk mengusulkan ide-ide terkait unit bisnis yang relevan untuk dilakukan oleh BUMDes dengan mempertimbangkan potensi sumber daya alam yang ada di desanya.
Terdapat 15 (lima belas) usulan jenis usaha yang diusulkan dan dipresentasikan oleh peserta. Selain meminta usulan jenis usaha, peserta juga secara aktif diminta untuk mengutarakan problem atau kendala dalam menjalankan usaha.
"Ini semua untuk diskusikan secara bersama sehingga solusi dapat ditemukan," ucapnya.
Luaran dari pengabdian masyarakat ini adalah adanya peningkatan pemahaman dan keterampilan seluruh anggota/pengelola BUMdes yang dapat membantu dalam pengembangan usaha yang telah dijalankan. Maupun usaha yang akan dijalankan dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Desa.
Camat Batulappa Kabupaten Pinrang, Drs. Ismail Dondong mengatakan kegiatan ini dari dosen PNUP merupakan pengabdian kepada masyarakat merupakan program pemberdayaan masyarakat dalam bentuk memberikan sosialisasi, penyuluhan, dan pelatihan.
Dosen-dosen ini juga kata Ismail, memberi pendampingan kepada seluruh anggota/pengelola BUMDes di Kec. Batulappa khususnya di Desa Tapporang Kab. Pinrang sebagai mitra.
"Kegiatan ini patut diapresiasi sebab anggota atau pengelola BUMDes dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam manajemen, pelaporan keuangan dan pengoperasian Komputer," tuturnya.
Untuk materinya ada Materi manajemen keuangan BUMdes yang dipaparkan meliputi pengelolaan modal kerja BUMDes, Penyusunan Anggaran Kas BUMDes, serta Menyusun dan Menilai Anggaran Modal BUMDes.
