FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Saat ini rata-rata mitra Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) menghadapi beberapa masalah mengenai minat dan bakat masyarakat dalam dunia usaha masih kurang.
Sehingga usaha yang digeluti di
BUMDes, belum dapat berkembang dengan baik. Kurangnya kapasitas sumber daya manusia (SDM), pengurus BUMDes dalam mengelola usaha, kesibukan pribadi yang terkadang lebih utama dibandingkan dengan mengelola usaha.
Hal ini membuat Dosen Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) menyasar BUMdes di Desa Tapporang Kec. Batulappa Kab. Pinrang. Sabtu, 8 Juli 2023
Mereka yakni, Dr. Bahri, S.E.,M.Si, Drs. Samsul Bahri, M.Si.; Anna Sutrisna S, S.E., M.Sc.; Eka Astra Susilawaty, S.AB.,MM. dengan melibatkan dua orang mahasiswa an. Musdalifah dan Samsiar.
Ketua Tim Pengabdian di BUMdes di Desa Tapporang Kec. Batulappa Kab. Pinrang, Dr. Bahri mengataka disana diberikan pengetahuan dan pendampingan kepada para peserta yang merupakan pengelola BUMDes tentang gambaran umum manajemen usaha.
"Ini juga mempengaruhi penentuan jenis usaha yang belum tepat sasaran, sehingga mengalami kendala pada aspek produksi dan pemasaran," ucapnya.
Selain itu ada materi Manajemen Usaha BUMdes, materi ini memberikan pengetahuan dan pendampingan kepada para peserta yang merupakan pengelola BUMDes tentang gambaran umum manajemen usaha.
"Pengetahuan ini diharapkan mampu meningkatkan keterampilan dalam pengelolaan BUMdes. Pada tahapan ini, para peserta BUMDes dibagi ke dalam 4 (empat) kelompok yang terdiri atas 3 (tiga) peserta," tuturnya.
