“Mulai dari administrasi hingga mendapatkan pelayanan tidak ada kendala, semua pasien dilayani rata dan sama. Mungkin bedanya itu yah biayanya pasien umum pasti ada dan banyak beda dengan saya yang sebagai peserta mandiri JKN sama skali tidak ada biaya yang saya keluarkan,” tegas Fitria.
Selama proses persalinan Fitria mengalami hambatan dijalan lahirnya sehingga ia harus menjalani operasi sesar. Besyukur operasinya berjalan lancar tanpa hambatan, pelayanan yang diberikan juga cepat termasuk untuk prosedur aministrasinya sangat mudah dan tidak ribet serta seluruh biaya sudah ditanggung sepenuhnya oleh BPJS Kesehatan tanpa ada iur biaya satu rupiahpun karena ia tetap pada hak kelas rawatnya.
“Tidak saya bayangkan mendadak harus operasi sesar karena ada hambatan dijalan lahir, biaya operasikan pasti tidak sedikit apalagi harus dirawat seminggu setelah melahirkan dirumah sakit. Sangat terbantu dengan JKN seluruh biayanya ternyata dijamin penuh, saya tenang sekali rasanya menjalani perawatan,” ucapnya.
Fitria berharap agar Program JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan ini dapat lebih berkembang lagi demi kepentingan masyarakat, apalagi bagi yang kurang mampu tentunya sangat membutuhkan keberadaan JKN ini. Dan untuk pelayanannya, menurut Fitria sejauh yang dirasakannya sudah sangat baik, kiranya agar terus dapat dipertahankan sehingga menjadi ladang amal tersendiri bagi BPJS Kesehatan.
“Tidak perlu memikirkan biaya obat-obatan juga di RSKD IA Pertiwi ini membuat saya merasa senang dan tenang. Dengan itu semoga BPJS Kesehatan dapat terus memberikan pelayanan terbaiknya bagi masyarakat sehingga kami tidak merasa ragu dan takut menggunakan kartu JKN dimana saya sendiri sudah merasakannya,” kata Fitria.
