FAJAR.CO.ID, TAKALAR – Semarak hari kemerdekaan diwarnai dengan berbagai perayaan yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Takalar, Sabtu (12/8).
Aksi donor darah, senam massal dirangkaikan dengan outbond digelar di Lapangan Makkatang Dg Sibali.
Aksi donor darah dan outbond ini diikuti oleh seluruh ASN lingkup Pemkab Takalar, lembaga vertikal serta masyarakat umum.
Adapula Festival Sanrobengi yang berlangsung selama dua hari, 12-13 Agustus di Pulau Sanrobengi, Kecamatan Galesong.
Festival Sanrobengi ini dihelat dengan berbagai macam lomba, diantaranya Lomba Perahu Fiber, Lomba Poco-Poco, Lomba Tarik Tambang dan Nyanyi dangdut pesisir.
Pj Bupati Takalar Setiawan Aswad menyampaikan peringatan HUT RI ke- 78 ini dikemas dengan suasana pesta rakyat. Outbond digelar untuk membangun sinergitas dengan seluruh stakeholder dan masyarakat umum.
Donor darah dilaksanakan untuk membangun jiwa sosial kemanusiaan untuk membantu sesama dan Festival Sanrobengi digelar untuk membangkitkan kembali wisata lokal yang diyakini mampu menggerakkan roda perekonomian masyarakat.
“Kita coba kembali mencatat sejarah bahwa Pulau Sanrobengi ini milik masyarakat Takalar yang seharusnya memberi berkah buat warga dan Pulau ini pernah memberi kebaikan maka kita lanjutkan kembali kebermanfaatan itu untuk masyarakat. Kita ingin wisata Pulau ini kedepannya menggeliat dan menjadi sumber kehidupan,” jelas Setiawan.
Tekad Pj Bupati Takalar untuk membangkitkan kembali destinasi wisata Pulau Sanrobengi ini didukung oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan dengan hadirnya Bus Trans Andalan dan Bus Trans Mamminasata yang mempermudah akomodasi pengunjung dari luar maupun dari Takalar sendiri ke Pulau Sanrobengi.