“Ini merupakan Bantuan Pemerintah Fasilitasi Pemajuan Kebudayaan Tahun 2023 dan PKBM Todilaling berhasil meyakinkan kami untuk mendapat bantuan ini. Tentu ini tidak lepas dari proposal yang diajukan oleh PKBM Todilaling yang kami sangat nilai administrasinya sangat baik,” ucapnya.
Sementara itu Bupati ASA dalam sambutannya mengapresiasi PKBM Todilaling bersama Balai Pelestarian Budaya XIX yang berusaha melestarikan berbagai permainan tradisional melalui Festival Permainan Tradisional yang saat ini digelar di Kabupaten Sinjai.
Menurutnya, ini sangat penting dalam menghidupkan kembali permainan tradisional yang sarat dengan nilai-nilai positif dan nilai-nilai budaya yang berkearifan lokal dan membangun kebersamaan.
“Festival ini bertujuan untuk melestarikan dan mengenalkan kembali permainan tradisional kepada anak-anak, serta sekaligus dalam rangka menangkal dampak negatif dari game gadget yang semakin marak di kalangan anak-anak,” ungkapnya.
Kegiatan ini diawali dengan karnaval budaya dengan kostum pakaian adat sambil memainkan olahraga tradisional yang diikuti oleh para siswa mulai dari tingkat PAUD hingga SMA/sederajat.
Acara pembukaan ini turut dihadiri oleh Bunda PAUD Sinjai Hj. Andi Nurhilda Daramata Seto, para Forkopimda, Kepala OPD, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sinjai Rini Andi Jefrianto Asapa dan para Kepala Sekolah. (sir)