FAJAR.CO.ID -- Seorang bocah penyandang disabilitas yang tidak memiliki kaki serta satu tangannya juga cacat tampak akrab dengan Husniah Talenrang.
Keakraban itu tampak saat ketua komisi IV DPRD Gowa, Hj Sitti Husniah Talenrang dan bocah disabilitas bernama Reski Bayangkara (6 tahun) bertemu di sekolah dasar Inpres Salutoa, Desa Parigi Kecamatan Tinggimoncong Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan, Jumat, 1 September 2023.
"Reski harus rajin belajar biar nanti besar jadi orang sukses ya," kata Husniah Talenrang. Reski pun mengiyakan.
Didampingi ayahnya Daeng Lani, Reski Bayangkara menjawab setiap pertanyaan yang dilontarkan Husniah Talenrang.
Husniah Talenrang bahkan terlihat sempat meneteskan air mata saat bercengkrama dengan bocah murid kelas satu SD Inpres tersebut.
"Saya pesan kepada teman teman murid maupun guru di sekolah ini agar membantu dan menjaga Reski. Keberadaan Reski di sekolah ini adalah sebuah anugerah yang dititpkan Allah kepada kita semua," ujar Husniah Talenrang saat diminta oleh pihak sekolah membawakan sepatah kata.
Husniah Talenrang juga menyampaikan ke pihak sekolah agar tidak sungkan menghubunginya jika ada kebutuhan Reski.
Sekadar diketahui, Reski Bayangkara adalah anak piatu dari pasangan Daeng Lani dan Alm Daeng Ngai.
Saat ini Reski tinggal di rumah kayu yang tergolong sempit bersama ayahnya di kampung Beru dusun Salutoa Desa Parigi Tingimoncong. Sekitar satu tahun lalu, Reski Bayangkara ditinggal ibunya yang berpulang ke Rahmatullah.
Menurut kabar, proses kelahiran Reski yang saat itu enam tahun silam dibantu oleh Kapolsek Manuju AKP Hasan, dikarenakan orang tua Reski warga Manuju tergolong orang tidak mampu (Miskin).
