Ajukan Ranperda Perubahan APBD Tahun 2023 ke DPRD, Bupati Wajo Harap Dapat Dilanjutkan ke Pembahasan

  • Bagikan
Bupati Wajo, Amran Mahmud saat penyerahan RAPBD Perubahan ke DPRD Wajo

Pada kesempatan itu, Amran Mahmud memberikan gambaran secara umum perubahan anggaran pendapatan daerah tahun 2023.

Dikatakan, pendapatan daerah semula ditargetkan sebesar Rp1.468 triliun lebih menjadi Rp1.481 triliun lebih atau naik sebesar 1%. Sementara pendapatan daerah yang bersumber dari pendapatan transfer, yang pada tahun anggaran 2023 semula ditargetkan sebesar Rp1.290 triliun lebih menjadi Rp1.297 triliun lebih.

Berkaitan belanja daerah kabupaten wajo pada tahun anggaran ini, kata Amran Mahmud, digunakan untuk pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan pemerintah kabupaten yang terdiri dari urusan wajib, urusan pilihan dan fungsi penunjang pemerintahan.

"Untuk belanja daerah tersebut diprioritaskan untuk mendanai urusan pemerintah wajib terkait pelayanan dasar yang ditetapkan dalam standar pelayanan minimal (spm), serta diarahkan pada pencapaian visi misi kepala daerah yang dijabarkan kedalam program prioritas pembangunan daerah khususnya 25 (dua puluh lima) program kerja nyata. Oleh karena itu pemerintah daerah memprioritaskan pembangunan sarana dan prasarana yang terkait langsung dengan peningkatan publik serta pertumbuhan ekonomi daerah," jelasnya.

Orang Nomor Satu di Bumi Lamaddukkelleng ini mengungkapkan, untuk belanja daerah pada tahun anggaran 2023 semula direncanakan sebesar Rp1.439 setelah perubahan menjadi sebesar rp1.565 triliun lebih atau meningkat sebesar 9%.

"Untuk pembiayaan daerah yang terdiri dari penerimaan pembiayaan semula direncanakan sebesar Rp6 miliar lebih diperubahan menjadi sebesar Rp120 miliar lebih yang bersumber dari sisa lebih perhitungan anggaran tahun sebelumnya, sedangkan pengeluaran pembiayaan tidak mengalami perubahan, yakni sebesar Rp36 miliar lebih yang direncanakan untuk penyertaan modal pada bank sulselbar daerah sebesar Rp5 miliar, nation water hibah program air minum perkotaan direncanakan sebesar Rp1,5 miliar," sebutnya.

  • Bagikan