“Kedua kegiatan ini sebagaimana disampaikan ketua panitia adalah wadah silaturahim dan hiburan, seperti juga Allah Swt menjanjikan ‘Barang siapa yang menjaga silaturahim akan dimudahkan rezekinya, dipanjangkam umurnya dan insyaallah akan berakhir dengan kebaikan’” lanjut Bupati Barru.
Ir. Suardi Saleh juga berpendapat bahwa kegiatan semacam ini memberi nilai tambah selain melatih keterampilan para petaksi gabah juga akan memberi efek pada nilai ekonomi.
“Katakanlah kalau petaksi gabah tidak terbiasa berlatih seperti ini mungkin dalam sehari hanya mampu membawa 5 (lima) karung gabah dari sawah sampai ke pinggir jalan, tetapi dengan keterampilan yang dimiliki bisa mencapai 10 (sepuluh) karung gabah, artinya hal seperti ini memberi nilai tambah yang luar biasa,” sela Surdi Saleh.
“Dan yang paling penting saya syukuri dari kegiatan seperti ini yaitu meningkatkan gengsi yang bernama taksi gabah sehingga tidak ada lagi anak muda yang tidak mau berprofesi sebagai taksi gabah karena kegiatan seperti ini lebih mendorong,” tuturnya.
Sebelum membuka acara ‘Lapatau Cup Rase estd 2023’, bupati Barru Suardi Saleh menyampaikan bahwa di kabupaten Barru khususnya di Tanete Rilau kegiatan ini kerap dilaksanakan.
Dua Desa sudah melaksanakan acara seperti ini secara rutin sementara Desa Lipukasi walaupun baru dimulai hari ini dia melihat ada kualitas dan kuantitas dan tidak kalah dengan kegiatan yang diadakan Desa lain.
Bupati Barru berharap kegiatan semacam Lomba Piala Lapatau bisa diselenggarakan bukan hanya kali ini melaingkan setiap tahun dan ada peningkatan lagi secara kualitas dan kuantitas, hadiahnya juga meningkat dari tahun ke tahun.
