Pengaruh Amran Sulaiman di Sulsel juga dianggap cukup ideal untuk menggantikan peran SYL. Hanya saja, dalam hal ini SYL sudah tersandung kasus dan pengaruhnya dinilai bisa memudar di Sulsel.
Dengan begitu, Amran bisa menjadi kolega pengganti untuk berkerja bersama tim.
Selain itu, lanjut Sukri, unsur pemerataan keterwakilan wilayah di kementerian juga bisa menjadi pertimbangan presiden.
"Kalau misalnya nanti yang gantikan Pak SYL orang Sulsel, calon tunggalnya ya Amran Sulaiman. Selama ini kan cuma dia yang punya kapasitas seperti itu," tegasnya.
Diketahui, pada pertengahan September lalu Andi Amran Sulaiman bertemu Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta.
Menteri Pertanian di era Jokowi-JK itu mengaku tidak ada tawaran posisi menteri untuknya, apalagi membahas mengenai reshuffle.
Namun Amran menyebut telah bertemu dengan Presiden Jokowi setidaknya sudah lima kali sejak dirinya tidak lagi menjabat sebagai Mentan.
Meski tak lagi menjadi bagian dari pemerintah, namun Amran menegaskan tetap loyal dan tegak lurus mendukung kebijakan Presiden Joko Widodo.
Hal itu dikatakannya usai bertemu Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (15/9/2023) siang.
"Loyalitas saya pada pak Presiden tak usah diragukan lagi”, tegas Amran.
Jejak integritas yang pernah ditorehkan Amran selama menjabat menteri pertanian adalah mewujudkan revolusi mental di Kementerian Pertanian.
Selama 5 tahun itu, Amran tidak hanya menyelesaikan tantangan bidang pangan seperti beras, jagung, cabai, bawang merah dan lain sebagainya.