FAJAR.CO.ID, PALOPO -- Keberadaan layanan paspor di Kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Palopo diusulkan dibuka kembali. Kantor Keimigrasian Palopo sempat menghentikan pengoperasian pengurusan paspor di Kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Palopo, beberapa waktu lalu.
Penjabat Wali Kota Palopo, Asrul Sani mengusulkan kepada Kepala imigrasi kelas II Palopo Rachmad Ardiyanto beserta jajarannya untuk membuka kembali layanan paspor di kantor layanan perizinan terpadu ini.
"Saya mengharapkan kembali memfungsikan layanan paspor seperti semula dalam rangka memberikan kemudahan bagi masyarakat, khususnya yang ingin mengurus paspor," kata Asrul, saat menerima rombongan pejabat Kantor Imigrasi Palopo, di kantornya, Rabu 25 Oktober.
Asrul juga berharap agar Kantor Imigrasi tetap bersinergi dengan pemerintah Kota Palopo, bukan hanya dalam persoalan keimigrasian tetapi pada berbagai hal yang memungkinkan dikerjasamakan.
Kepala Kantor Imigrasi Palopo, Rachmad Ardiyanto melaporkan pada tahun 2024 Kantor Imigrasi akan dibangunkan kantor permanen di jalan Opu To Sappaile atau tepatnya pada lokasi bangunan Lapas lama. "Kantor kami yang beralamat di Jalan Tandipau hanya berstatus pinjam pakai dari Pemerintah Kota Palopo. Kami berada disana sejak 2017," kata Rachmad.
Menurut Ardiyanto, status kepemilikan dan pengelolaan aset bangunan tersebut sudah melalui proses serah terima aset dari pihak Lapas. Selain itu, yang menarik kata Ardiyanto, saat ini juga pihaknya tengah melakukan progres peningkatan status klas yang disandang oleh Kantor Imigrasi Palopo.