“Pihak desa berusaha untuk mewujudkan mitigasi risiko dari ketidakpastian musim seperti kemarau dan banjir, kayak sekarang ini panas sekali jadi bagus kalau banyak pohon biar adem, sama kita ini di wilayah yang datarannya lebih rendah jadi setiap tahun itu kalau musim hujan bisa banjir. Sekarang juga ada kami buat lapangan sepak bola, volli, dan pusat kebugaran ini diproyeksikan sebagai salah satu destinasi hijau dan sehat jadi cocok sekali kalau ditanami banyak pohon,” ujar Pakde Sila, Jumat (03/11).
Beberapa hari sebelumnya, saat Tim PPK Ormawa Maperwa UNM mengambil bibit pohon yang akan ditanam, PLT Kepala Seksi SP2B2 Persemaian Permanen Unit Gowa mengapresiasi kepada mahasiswa UNM karena telah membantu mengupayakan pelestarian lingkungan menggunakan bibit yang mereka produksi, dia juga berharap agar mahasiswa dapat melakukan sosialisasi agar bibit-bibit pohon berkualitas yang diproduksi oleh persemaian dapat ditanam di berbagai tempat.
“Sudah menjadi tugas utama kami untuk menyediakan bibit-bibit berkualitas untuk dibagikan secara gratis kepada masyarakat, tujuan utama kami sebenarnya setelah dibagikan kepada masyarakat mereka bisa menanam di sekitaran sungai, sisi kanan kiri jalan, kantor, sekolah, dan lain sebagainya untuk menciptakan lahan yang hijau. Kami juga berharap kepada mahasiswa untuk melakukan sosialisasi agar bibit yang kami produksi di persemaian dapat digunakan di lahan-lahan kosong masyarakat untuk menciptakan ruang hijau,” kata Samaun Alil
