Sakit Hati, Dominggus Aniaya Tabita dan Ibunya Dibunuh Secara Sadis di Makassar

  • Bagikan
Dominggus (42) usai diberikan perawatan di RS Bhayangkara kota Makassar.

Beruntungnya, Tabita masih bisa diselamatkan warga dan dibawa ke rumah sakit.

Tabita ditemukan tergeletak di bilangan jalan usai diduga diperkosa terduga pelaku kemudian diparangi.

"Ada dua korban, masing-masing perempuan, ibu dan anak. Ibunya (Sabbe) meninggal dunia, kalau anaknya (Tabita) sekarang dirawat di rumah sakit karena ada beberapa luka tusukan di tubuhnya, termasuk di perutnya," ujar Kapolsek Makassar Kompol Andi Aris Abu Bakar saat diwawancara, Minggu (19/11/2023) siang.

Dijelaskan Aris, peristiwa pembunuhan ini pertama kali diketahui pihaknya setelah menerima informasi dari warga sekitar.

Saat mendatangi lokasi, korban Tabita ditemukan tergeletak di lorong jalan masuk kamar kontrakannya dengan kondisi bersimbah darah.

"Kejadian diperkirakan sekitar pukul 04.00 dini hari. (Awalnya) perempuan ini (Tabita) ditemukan tergeletak di lorong, setelah kita lakukan penyelidikan, ternyata yang bersangkutan ada beberapa luka tikaman hingga dilarikan ke rumah sakit," ucapnya.

Dikatakan Aris, setelah mengevakuasi Tabita, Polisi bersama warga sekitar kemudian mengecek ke dalam rumah kontrakan korban.

Di situ, ditemukan ibu Tabita, Sabbe sudah meninggal dunia dengan kondisi bersimbah darah di dalam sumur.

Pada tubuh Sabbe juga disebut terdapat beberapa luka terbuka diduga bekas penganiayaan.

"Korban yang satu (Sabbe) itu sudah meninggal dunia, di mana korban ini ditemukan di dalam sumur," ungkapnya. (Muhsin/fajar)

  • Bagikan

Exit mobile version