Rustan Astan mengatakan, Hipermawa merupakan organisasi para pelajar dan mahasiswa dari Kabupaten Wajo yang sedang menuntut ilmu dalam berbagai strata pendidikan yang tersebar di berbagai sekolah dan perguruan tinggi di Kota Parepare.
Menurutnya, pada usia 10 tahun ini, Hipermawa telah menjadi sebuah organisasi kemahasiswaan yang baik.
“Yang telah diberi petunjuk dan kemudahan dalam menjalankan program kerja organisasi secara struktur,” katanya.
Dia mengakui, Hipermawa merupakan
wadah silaturahmi antar pelajar dan mahasiswa yang berasal dari daerah Kabupaten Wajo dalam menjaga nilai-nilai budaya daerah agar tidak luntur di tengah arus modernisasi dan heterogenitas budaya yang ada di kampus.
“Kehadiran Hipermawa tidak hanya memberikan manfaat bagi Kabupaten Wajo, tetapi Kota Parepare. Saya berharap, Hipermawa senantiasa lebih berkontribusi dalam pembangunan Kota Parepare. Termasuk, bermitra dengan Pemerintah Kota Parepare,” harapnya.
Dia menjelaskan, Hipermawa mempunyai peran dan fungsi sebagai pelopor agen perubahan. Bahkan, kata dia, Hipermawa turut berkontribusi dalam membangun dan memajukan Kabupaten Wajo.
“Seperti dapat memperkenalkan seni budaya yang berasal dari Kabupaten Wajo kepada khalyak luar,” jelasnya.
Ahmad Riadi mengakui, acara milad ini tentunya sangat bermanfaat bagi semua pihak termasuk Hipermawa dan berbagai Organda di Parepare.
Lebih lanjut, para pengurus dapat menjadi wadah bagi anggotanya untuk menuangkan kreativitas dan inovasi sehingga lebih bermanfaat ke depannya.