Terkait beberapa hal tersebut di atas, KADIN Bidang Pertanian, melalui Komptap Ketahanan Pangan dan Seger Agro Nusantara (SAN) ikut serta dalam acara panen jagung bioteknologi DK95R yang diadakan oleh PT BAYER Indonesia di Desa Bontonompo Selatan, Gowa, Sulawesi Selatan pada tanggal 14 Desember 2023.
Acara kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari FGD Nasional yang diadakan oleh KADIN dengan tema “Bioteknologi Tanaman Pangan: Kemajuan, Tantangan, dan Implikasi Untuk Peningkatan Produksi Jagung Nasional” yang diadakan pada tanggal 21 Juli 2023 yang lalu serta acara peluncuran benih jagung bioteknolog DK95R di Kabupaten Dompu, NTB pada tanggal 26 Juli 2023.
Hadir dalam acara panen jagung bioteknologi tersebut antara lain: Anggota Komisi Keamanan Hayati Produk Rekayasa Genetik (Roy Sparringa), Kepala Bidang Tanaman Pangan, Hortikultura & Perkebunan Provinsi Sulawesi Selatan (Muh. Syaripuddin), Kepala Dinas Tanaman Pangan & Hortikultura Kabupaten Gowa (Fajaruddin), Wadek III Bidang Inovasi dan Kerjasama Faperta Universitas Hasanudin (Mahyuddin), Perwakilan dari Badan Standarisasi & Instrumen Pertanian, Kementerian Pertanian, Ketua Petani Milenial (Sandi Oktavia Susilo), Head of Communications, Public Affairs, Science & Sustainability Bayer Indonesia (Laksmi Prasvita), Wakomtap Ketahanan Pangan Urusan Jagung KADIN (Aditia Rusmawan), dan juga Kepala Cabang SAN Makassar (Fritz Calvin Tandiharjo).
Pada acara panen jagung bioteknologi tersebut, Wakomtap Ketahanan Pangan Urusan Jagung KADIN (Aditia Rusmawan) menyampaikan bahwa dengan menerapkan Inclusive Closed Loop pada rantai pasokan jagung, dapat menciptakan suatu sistem yang saling menguntungkan dan berkelanjutan. Sebagai contoh, penerapan Good Agriculture Practice melalui demoplot tanaman jagung yang menghasilkan produktivitas yang tinggi dapat dijadikan sarana edukasi bagi petani. hal ini tentunya akan sangat mempengaruhi secara positif pertanian jagung di Indonesia.