FAJAR.CO.ID, MAROS -- Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tipe D Camba di Kelurahan Mario Pualana, Kecamatan Camba, mulai dilakukan, Senin, 29 Januari.
Ini tandai dengan Ground Breaking yang dilakukan langsung oleh Bupati Maros, AS Chaidir Syam didampingi Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari serta unsur forkopimda lainnya.
Bupati Maros, AS Chaidir Syam mengatakan kalau proses pembangunan RSUD tipe D Camba ini akan didirikan di atas lahan seluas 2 hektare.
Pembangunan RSUD tipe D Camba ini kata dia, menelan anggaran sekitar Rp44 miliar.
"Kami membangun dengan pola tuntas dan ditargetkan bisa difungsikan pada 2025 mendatang," katanya.
Lebih lanjut kata dia, pembangunan RSUD ini sudah berproses selama empat tahun.
"Jadi pembangunan RSUD tipe D Camba ini melaui beberapa proses. Mulai dari pembebasan lahan dan studi kelayakan di tahun 2021. Kemudian pembuatan masterplan, Detail Engineering Design (DED), Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) dan pematangan lahan pada 2022," jelas mantan Ketua DPRD Maros ini.
Selanjutnya kata dia, pembangunan turap dan penerbitan persetujuan pembangunan dari PTSP pada 2023.
"Alhamdulillah hari ini sudah Ground Breaking atau peletakan batu pertama," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Maros, dr Muhammad Yunus menjelaskan kalau nantinya setelah pembangunannya rampung, akan ada empat dokter spesialis yang disiapkan di RSUD tipe D ini.
"Rencana SDMnya sekitar 200 orang dengan rincian 50 persen berasal dari ASN dari RSUD dr La Palaloi dan 14 Puskesmas. Sisanya rencana direkrut dari Penerimaan P3K demi mempercepat fungsi operasionalnya dan segera melayani masyarakat dengan pelayanan prima," jelasnya.