FAJAR.CO.ID, MAROS -- Sebanyak 1.073 tenaga kesehatan (Nakes) bakal dilibatkan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) mendatang.
Kepala Dinkes Maros, dr Muhammad Yunus mengatakan kalau pihaknya akan menurunkan satu Nakes di tiap TPS.
"Jadi kami akan turunkan satu Nakes tiap TPS, namanya satgas kesehatan petugas pemilu, jumlahnya 1.073 di Kabupaten Maros,"ungkapnya.
Dia juga mengatakan pihaknya juga akan menyiapkan posko induk, kecamatan dan desa atau kelurahan.
"Posko induk Kabupaten di PSC 119 Maros, posko induk kecamatan di 14 puskesmas dan posko di 103 desa/Kelurahan terletak di Pustu dan Poskesdes,"jelas Mantan Kapus Bantimurung ini.
Dia juga menjelaskan kalau ada 10 sampai 15 orang nakes yang bersiaga di posko induk Kabupaten. Kemudian 5 sampai 10 orang nakes di posko induk kecamatan dan 2 sampai 3 orang nakes di posko desa/kelurahan.
"Totalnya sekitar 300 nakes yang jaga di posko Kabupaten, Kecamatan dan desa/keluarahan,"sebutnya.
Meski nakes akan dilibatkan dalam Pemilu ini, dia memastikan, pelayanan di fasilitas kesehatan seperti Puskesmas akan tetap berjalan seperti biasanya.
"Semua profesi dilibatkan untuk sukseskan Pemilu, tapi dapat dipastikan pelayanan masih tetap berjalan,"katanya.
Dia juga menambahkan untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan, selain Nakes pihaknya juga akan menyiapkan ambulans di tiap Puskesmas.
"Kami juga siapkan ambulans, nanti misalnya ada yang akan dirujuk bisa langsung kami tangani. Kita berharap semuanya bisa teratasi," jelasnya. (rin)
