Bawaslu Sulsel Gandeng Jurnalis Gelar Pelatihan Strategi Pemberitaan Positif

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Bawaslu Sulsel menggelar pelatihan strategi pemberitaan positif di Hotel Aryaduta pada Jumat (9/2/2024). Kegiatan ini dihadiri 20 jurnalis dan humas Bawaslu 24 kabupaten/kota.

Narasumber Pemimpin Redaksi Tribun Timur, Nur Thamzil Thahir menyampaikan ada penambahan pakem pemberitaan sekarang.

"Jika dulunya hanya 5W ditambah 1H, kini menjadi 5W ditambah 2H. Jadi ada penambahan How dan How Much," kata Thamzil.

Jurnalis senior ini menuturkan, how much menjadi poin untuk menggali informasi lebih dalam dari narasumber. Sehingga sudut pandang dan informasi yang disajikan bisa lebih luas.

Pada sesi tanya jawab, Thamzil menjawab soal pertanyaan dari Ahmad Qudri dari Humas Bawaslu Takalar. Qudri mempertanyakan soal tugasnya yang tidak bisa mempublikasikan nama Pelapor dan Terlapor, sesuai Perbawaslu.

"Jadi kalau memang ada aturannya seperti itu, berarti ya dijalankan saja. Teman-teman media juga harus bersabar, karena memang ada aturannya," ujar Thamzil.

Sementara itu, Redaktur Politik Harian Fajar, Ilham Wasi mendorong Humas Bawaslu kabupaten/kota untuk kreatif mencari berita. Sekali pun tidak ada kegiatan yang dilaksanakan.

"Humas itu ialah orang yang paling dekat dengan sumber informasi di Bawaslu. Teman-teman bisa ngobrol dengan para komisioner untuk mendapat informasi menarik yang bisa diberitakan," ungkap Ilham.

"Misalnya mengambil sudut pandang terkait bagaimana pandangan komisioner tentang masa tenang, atau tentang politik uang. Bisa juga dijabarkan mengenai kualifikasi jenis-jenis politik uang, ini kan menjadi tambahan informasi dari masyarakat," kuncinya.

  • Bagikan