Direktur Utama PT. Indah Karya (Persero), Ir. Muhammad Sapri Pamulu, M.ASCE., M.Eng.PM., Ph.D. menegaskan kembali komitmen BUMN ini untuk terus tumbuh berkelanjutan dalam berkarya membangun nusa & bangsa menuju Indonesia Emas 2045 sebagai Negara Nusantara Berdaulat, Maju, dan Berkelanjutan.
Cikal bakal perusahaan negara ini bernamaNV Ingenieurs Bureau Ingenegeren-Vrijburg (IBIV) oleh Ir. A.C. Ingenegeren dan Ir. G.S. Vrijburg yang didirikan di Bandung pada tahun 1936 dan kemudian menjadi salah satu perusahaan konsultansi paling produktif pada saat itu, dengan mengerjakan sekitar 700 proyek mulai tahun 1936 hingga 1957. Sejumlah bangunan penting yang dirancang oleh perusahaan ini saat itu meliputi hanggar pesawat terbang di Bandung, Jakarta, dan Madiun (1938), pabrik Kertas Leces di Probolinggo (1938), dan Fakultas Pertanian Universitas Indonesia di Bogor (kini menjadi kampus IPB Baranangsiang).
Selain itu, perusahaan ini juga merancang kantor pusat Bank Industri Negara di Jakarta (1955, kini menjadi gedung Sentra Mandiri), gedung Perhimpunan Ilmu Alam Indonesia di Bandung (1956, kini menjadi Balai Pertemuan Ilmiah ITB), dan sejumlah gedung di dalam kompleks Fakultas Teknik Universitas Indonesia di Bandung (kini menjadi ITB) serta kantor Pusat Perkebunan Negara di Jakarta (kini menjadi kantor pusat KPU).
Pada tahun 1961, pemerintah resmi menasionalisasi perusahaan ini dan menetapkan perusahaan ini menjadi sebuah perusahaan negara (PN) dengan nama PN Indah Karya, lalu pada tahun 1971, pemerintah mengubah status perusahaan ini menjadi persero.