FAJAR.CO.ID, MAROS — Pemerintah kabupaten (Pemkab) Maros mengirim sekitar 20 ton bantuan untuk warga yang terkena banjir dan longsor di Luwu dan sekitarnya. Bantuan ini merupakan yang berhasil dikumpulkan dalam tiga hari terakhir atau sejak Senin lalu.
Bupati Maros ,AS Chaidir Syam yang melepas bantuan ini mengapresiasi kepada seluruh pihak yang telah turut membantu dan menyumbang.
“Kita mengapresiasi baik itu masyarakat maupun lembaga-lembaga ataupun OPD yang sangat antusias memberikan bantuan untuk saudara-saudara kita yang terkena banjir di Luwu dan sekitarnya. Apalagi kita baru membuka posko bantuan dari Senin dan hanya dalam waktu tiga hari sudah terkumpul 20 ton,” beber Ketua PMI Maros ini.
Bantuan ini kata Chaidir terdiri dari beras, makanan kaleng, mie instan, perlengkapan bayi dan anak-anak dan lainnya. “Khusus untuk perlengkapan bayi dan anak-anak tim dari BPBD sudah memilah dan mengelompokkan sesuai usia untuk memudahkan tim dilokasi bencana mendistribusikan bantuan,” ujarnya.
Dia menambahkan, selain bantuan pihaknya juga mengirim tim dari BPBD Maros sebanyak 12 orang yang akan membantu di lokasi bencana. “BPBD Maros akan koordinasi dengan tim yang sudah dilokasi, jika memang dibutuhkan mereka akan tinggal untuk membantu. Dan tidak hanya BPBD tapi juga dari PMI dan organisasi kemanusiaan lainnya juga ada yang ikut,” jelasnya.
Posko bantuan ini lanjutnya akan terus dibuka dan tetap menerima bantuan bagi masyarakat ataupun organisasi yang ingin menyumbang. “Untuk kemudahan akses posko kita pindahkan ke kantor BPBD Maros yang berada di jalan poros, kemarin kan rencananya posko di Tribun Lapangan Pallantikang tapi karena lokasi kurang strategis kita pindahkan ke BPBD Maros,” pungkas Chaidir. (fajar)