Fajar.co.id, Luwu -- Mahasiswa Fakultas Kehutanan UNHAS yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Pandu Alam Lingkungan (UKM PAL) yang berkolaborasi dengan pihak fakultas kehutanan menyelenggarakan penyaluran bantuan korban banjir dan tanah longsor di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
Sebelumnya, bencana banjir dan tanah longsor terjadi di kabupaten Luwu pada hari jumat, 3 Mei 2024 pukul 01.17 WITA. Berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Luwu, bencana banjir dan longsor telah mengakibatkan 14 jiwa meninggal dunia dan banyak warga yang mengungsi.
Kegiatan pelepasan penyaluran Bantuan korban banjir dan longsor bertempat di Lobby Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin dihadiri oleh Dekan dan wakil dekan bidang akademik dan kemahasiswaaan, Ketua BE Kemahut SI Unhas, Koordinator Maperwa, Ketua BK, dan Ketua PDR beserta tamu undangan yang sempat hadir.
Dekan fakultas kehutanan Unhas yakni Dr. Ir. A. Mujetahid M., S.Hut., M.P., IPU mengapresiasi inisiatif yang dilakukan oleh UKM P.A.L dan berharap bantuan yang disalurkan dapat bermanfaat kepada mereka yang membutuhkan dan bisa menjadi amal ibadah untuk semua.
"Kegiatan dilakukan sebagai salah satu bentuk rasa kepedulian terhadap saudara kita yang sedang ditimpa musibah dan semoga dengan adanya beberapa bantuan berupa kebutuan pokok serta keperluan bayi dapat meringankan beban mereka yang terdampak di Kabupaten Luwu," tutur Ketua UKM P.A.L.
Dr. Ir. Syamsu Rijal, S.Hut., M.Si., IPU selaku wakil dekan bidang akademik dan kemahasiswaan Fakultas Kehutanan Unhas memaparkan bahwa pengalamannya sewaktu mengantar bantuan, donasi sudah memadai di posko utama akan tetapi jika ingin mendistribusikan bantuan sebaiknya perlu menyusun strategi penyaluran bantuan ke lokasi bencana.