“Itu tergambar secara simbolik dari baju bodo yang dikenakan. Warna Hijau datu yang lazimnya hanya bisa dikenakan para bangsawan,” urainya.
Di Sulsel, lanjut Andi Ina, ada sejumlah tokoh dan perempuan bangsawan yang juga sekaligus pahlawan. Mereka-mereka itu adalah perempuan pejuang. “Sebutlah salah satunya adalah Colliq Pujie dari Barru,” imbuhnya.
Kandidat Bupati Barru ini berharap, spirit dan inspirasi perjuangan perempuan Bugis juga terus lestari dan terwariskan. Oleh karena itulah, ia memilih memberi kenang-kenangan berupa lukisan dan lukisan itu adalah perempuan Bugis.
“Mengapa lukisan yang jadi kenang-kenangan? Karena lukisan itu langgeng. Biasanya dipasang di dinding, sehingga setiap saat bisa jadi pengingat,” kunci Ketua IKA Smansa Makassar ini. (selfi/fajar)