Seringkali dikatakan bahwa pencernaan merupakan otak kedua anak. Hal ini disebabkan karena otak dan saluran pencernaan saling terhubung sebagai Gut-Brain Axis (GBA). dimana nutrisi menjadi asupan kinerja otak dan juga dapat mempengaruhi perilaku serta suasana hati anak.
“Namun, penting untuk dipahami bahwa, mikrobiota usus merupakan kunci dari perkembangan Gut-Brain Axis, dimana sepanjang sistem pencernaan merupakan tempat bagi lebih dari 100 triliun mikrobiota saluran cerna, dan pada golden period ini adalah jendela kritis untuk perkembangan dan kematangan mikrobiota di saluran cerna,” kata dr. Frieda.
dr. Frieda menambahkan, “Penting untuk memberikan asupan bergizi seimbang pada Si Kecil. Salah satu nutrisi utama untuk mengoptimalkan dan menjaga kesehatan sistem pencernaan adalah prebiotik yang berperan sebagai makanan utama bagi ratusan triliun mikrobiota pada saluran cerna dari awal kehidupan si Kecil.,. Oleh karena itu, guna menjaga jumlah bakteri baik dalam usus anak tetap seimbang, si Kecil perlu diberikan asupan prebiotik yang biasanya banyak terkandung dalam makanan sumber serat yang memiliki peran sebagai prebiotik seperti buah-buahan, sayur-mayur, susu, kacang-kacangan, dan beberapa jenis sayuran akar seperti umbi-umbian, wortel atau bisa juga bersumber dari nutrisi lain, seperti Susu Pertumbuhan untuk anak di atas 1 tahun yang mengandung prebiotik agar menjadi makanan bagi bakteri baik tersebut.”
Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK., Medical & Scientific Affairs Director Danone Indonesia mengatakan, “Memahami pentingnya kesehatan pencernaan untuk tumbuh kembang anak, Nutricia Indonesia yang didukung oleh Nutricia Research yang berpengalaman di bidang nutrisi pertumbuhan dan perkembangan anak selama lebih dari 100 tahun, menghadirkan FOS:GOS 1:9. Sudah ada lebih dari 40 studi ilmiah dan 90 publikasi internasional khusus di bidang kesehatan pencernaan anak di lebih dari 10 Negara Asia dan Eropa guna menghadirkan inovasi nutrisi yang baik untuk mendukung kesehatan pencernaan si Kecil, yaitu dengan FOS:GOS 1.”