“Kami anggap Parepare, yang dijuluki kota cinta, tidak harus dicemari oleh investor-investor dengan reputasi buruk,” ujar Ibrahim.
Selain itu, ia juga mengkritik anggaran pakaian dinas sebesar Rp727 juta untuk 25 anggota DPRD, yang dianggapnya berlebihan di tengah kondisi ekonomi masyarakat yang memprihatinkan.
Ibrahim juga menyoroti peningkatan penyebaran HIV yang menurut data Dinas Kesehatan mencapai 128 kasus. “Ini adalah catatan buruk bagi kita,” tandasnya.(*)