FAJAR.CO.ID, MAROS - Pemerintah Kabupaten Maros kembali akan menggelar bursa kerja atau job fair.
Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaan, Nuryadi mengatakan job fair akan digelar pada Kamis, 27 Juni hingga Jumat, 28 Juni mendatang di Kantor Mal Pelayanan Publik.
Nuryadi mengatakan kalau saat ini masih proses pendaftaran perusahaan yang akan bergabung.
"Akan disediakan juga lowongan bagi teman-teman penyandang disabilitas,” katanya.
Job fair ini kata dia, merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk mengurangi jumlah pengangguran di Maros.
"Kami juga rutin melakukan sosialisasi ke perusahaan - perusahan agar memaksimalkan SDM asli Maros," sebutnya.
Dia juga mengaku telah berhasil mengirim 84 orang tenaga kerja keluar negeri.
"Dari berbagai segmen pekerjaan, seperti pertanian, kontruksi hingga industri. Kontraknya itu mulai 8 bulan hingga 3 tahun," katanya.
Sebelumnya, Bupati Maros, Chaidir Syam menyebut jika saat ini ada penurunan jumlah pengangguran jika dibandikangkan data 2022.
Angka pengangguran terbuka saat itu mencapai 8.424 dari 167.196 dari jumlah angkatan kerja.
Sementara saat ini ada 6.816 dari 187.446 jumlah angkatan kerja pada 2023.
Rata-rata warga yang menganggur berada di usia produktif. Usia 15 tahun ke atas. Warga dengan tingkat pendidikan SMA yang paling banyak menganggur. Disusul tamatan S1 dan SMP.
"Tamat SD 1,79 persen, tamat SMP 3,03 persen, tamat SMA 5,48 persen, tamat S1 4,99 persen," rincinya.
Penurunan angka tersebut, klaimnya, tak lepas dari sejumlah program yang digenjot pemerintah daerah.