Solusi Pemanfaatan 4 Juta Hektare Lahan Tidur di Sulsel, Untungnya Tidak Main-main

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, BONE -- Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Bobby Rinal Makmum mendorong perekonomian di Sulsel untuk terus digenjot, melihat segudang potensi yang ada di daerah tersebut.

Hal ini diungkapkan Bobby usai meninjau 4 juta hektare lahan tidak produktif di Kabupaten Bone bersama Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Djajadi.

Selain Andi Rian, Bobby hadir di Bumi Arung Palakka juga bersama dengan Pangdivif 3 Kostrad Mayjen TNI Bangun Nawoko, dan Danlantamal VI Brigjen TNI (Mar) Andi Rahmat.

Tepatnya, di Dusun Cenrana, Desa Tellongeng, Kecamatan Mare, Kabupaten Bone.

Untuk diketahui, kehadiran pejabat Forkopimda Sulsel tersebut untuk meninjau lahan tidak produktif yang telah dikonversi menjadi lahan holtikultura.

"Saya itu pengen di Sulsel itu, beraneka macam produk perkebunan dan perikanan," ujar Bobby, Jumat (21/6/2024).

Menurut Bobby, Sulsel memiliki potensi besar di sektor perkebunan dan perikanan yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan perekonomian daerah.

Dikatakan Bobby, total 200 hektar lahan tidur telah disulap menjadi lahan produktif dengan tanaman holtikultura. Salah satunya adalah pisang cavendish.

"Semakin banyak macamnya, semakin banyak orang akan terbantu," Bobby menuturkan.

Hal senada dikatakan Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian, ia menyebut budidaya pisang cavendish itu merupakan bentuk pemanfaatan lahan tidak produktif.

"Bukan mengkonversi lahan persawahan yang ada selama ini," kata Andi Rian.

Tambahnya, selain padi, terdapat sekitar 4 juta hektar lahan tidak produktif di Sulsel yang belum termanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

  • Bagikan

Exit mobile version