Indra Widjaja Antono melanjutkan, keunggulan dari desain The Morizen hadir dengan ruang terbuka di setiap bagian tata ruang.
Seperti menyajikan Foyer di dekat pintu masuk yang terdiri dari ruang yang terhubung dengan ruang tamu dan ruang makan.
Hadirnya Living Room dengan ceiling 6,5 meter berkonsep atrium vertikal juga akan memberikan sudut pemandangan alam yang lebih indah dan hidup lewat sentuhan dinding kaca di sekitarnya
Koichi Nomoto selaku General Manager, Asia and Oceania Business Department, Global Construction and Real Estate Division, Sumitomo Forestry Co.,Ltd, menambahkan, Hunian The Morizen yang dikembangkan di Summarecon Mutiara Makassar mengusung konsep “Life in the Nature” dengan implementasi desain lansekap “Shakkei” dari Jepang yang didesain oleh arsitek ternama di Jepang, Takahiro Fuwa.
Hunian eksklusif ini hadir dengan 4 pilihan tipe hunian, yakni tipe Nara (12x20), tipe Keyaki (10x20), tipe Hiiragi (10x18), dan tipe Yanagi (8x18).
Tiap unit dilengkapi smart door lock dan fitur smart home technology lainnya. Dikelilingi area hijau yang asri serta jogging track menyusuri sungai dan hutan mangrove. Dilengkapi fasilitas club house dengan indoor dan outdoor room serta kolam renang anak & dewasa, gazebo, taman bermain anak serta pengamanan 24 jam + CCTV.
Serta memiliki area griya tawang (rooftop) untuk menikmati pemandangan area sekitar rumah.
Selain itu The Morizen juga mengusung arsitektur modern Japanese style dengan penyesuaian cuaca tropis Indonesia.
Koichi Nomoto memaparkan, The Morizen lahir dari pengembangan kawasan hunian yang berpusat pada konsep ‘Mori’ menggambarkan sebuah rumah yang dibangun berdasarkan kehidupan pohon di hutan dengan kayu sebagai elemen utamanya, dan ‘Zen’ dari sebuah konsep kehidupan yang berfokus untuk menghargai alam dengan harapan dapat menuntun hidup pada kedamaian dan keharmonisan.