Maka dalam peredaran dan penyalahgunaan narkoba, kata Andi Poci, semua pihak harus terlibat aktif dalam mencegah penyakit sosial ini, khususnya pada lingkungan pendidikan.
“Letak geografis Kota Palopo yang sangat strategis berada pada lintasan provinsi, menjadi sasaran bagi oknum-oknum tidak bertanggung jawab mengedarkan narkoba,” jelasnya.
Andi Poci berharap, semua pihak tidak boleh membiarkan peredaran narkoba terjadi di Kota Palopo, karena selain merusak masa depan masyarakat, tentunya juga dapat memengaruhi citra Kota Palopo sebagai kota yang dikenal sebagai kota pendidikan.
“Olehnya, sebagai penggiat pada lingkungan pendidikan harus mampu melakukan upaya pencegahan yang diawali oleh penguatan edukasi tentang bahaya narkoba,” tandasnya.
Kegiatan ini turut dihadiri seluruh kepala sekolah se-Kota Palopo serta para tamu undangan lainnya.