"Kapasitas produksi kami itu sekitar 18 ribu per jam per botolnya yakni 600 ml," katanya.
Air Sultan Raumah original dengan pH 9+ ini kemasan botol 600 ml didistribusikan oleh PT Sultan Nusantara Sentosa beralamat di Bogor. Sistem pemasaran dari air Sultan yakni multilevel.
Untuk penjualan umum dipatok Rp30 ribu per botol, atau sekitar Rp300 ribu per boks isi 12 botol.
Bagi konsumen yang menjadi member, tentunya akan ada nilai lebih yang diperoleh.
Salah seorang Master Stokis Air Sultan di Banjar Jawa Barat, Wiwin Komaria, mengaku tertarik bergabung karena legalitas dari perusahaan yang mendapat pengakuan pemerintah.
"Kalau lisensinya, legalitasnya sudah diakui pemerintah itu yang membuat saya tertarik," katanya.
Diakuinya banyak manfaat yang bisa diperoleh dari air Sultan ini. Itu dibuktikan dengan respon masyarakat yang menunggu kemasan barunya.
Sedangkan member lainnya asal Pekanbaru, Riau, Dina Ramadani mengaku awal tertarik dengan air Sultan ini, saat suami divonis TB dan sering kali berobat kemana-mana bahkan sampai keluar masuk rumah sakit, terus ada yang tawarkan untuk konsumsi air Sultan.
"Setelah beberapa minggu, penyakit paru yang dialami suami saya perlahan pulih, setelah uji lab kembali, paru-parunya bersih, Alhamdulillah disitulah saya mulai beli hingga akhirnya saya bergabung dengan menjadi member," ungkapnya.
Sekadar diketahui, air Alkali Sultan Raumah ini diambil dari sumber mata air terbaik yang dipilih dengan cermat.
Produksinya melalui proses ultrafiltrasi untuk memastikan bahwa setiap partikel mikro yang berbahaya tersaring dengan sempurna. Sehingga bebas dari kontaminan, aman untuk dikonsumsi setiap hari.
