"Saya harap di Triwulan III ini di dalam penggunaan Aplikasi Srikandi, harus ada peningkatan kinerja. Lakukan koordinasi dengan Subbagian Kepegawaian Kanwil terkait Aplikasi Srikandi demi terwujudnya tata kelola arsip dinamis dengan baik," pinta Indah.
Tidak lupa, Indah juga berpesan kepada seluruh peserta untuk dapat mengikuti workshop ini dengan baik.
"Jika bapak/ibu memahami kearsipan serta mempraktikkannya dengan baik dan benar, maka bapak/ibu suatu saat akan tergerak hatinya untuk mendaftarkan diri sebagai Tenaga Jabatan Fungsional (JF) Kearsipan jika sudah dibuka pendaftarannya," terang Indah.
Sementara itu, Kepala Subbagian Kepegawaian dan Rumah Tangga Andi Rahmat mengatakan workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) di dalam pengelolaan arsip dinamis serta meningkatkan kemampuan dalam mengoperasikan Aplikasi Srikandi dan E-Arsip.
"Diharapkan seluruh peserta dalam hal ini operator pada satuan kerja, dapat mendukung capaian pengguna Apkikasi Srikandi serta merealisasi digitalisasi arsip pada aplikasi E-Arsip," harap Rahmat.
Lebih lanjut Rahmat sampaikan workshop ini diikuti sebanyak 75 orang selaku tim pengelola arsip di lingkungan satuan kerja (satker) Kanwil Kemenkumham Sulsel.
"Seluruh peserta akan mendapatkan materi yang disampaikan oleh Irzal Natsir selaku JF Arsiparis pada Badan Arsip dan Perpustakaan Daerah Sulsel, membawakan materi tentang Manajemen Kearsipan Dinamis. Narasumber lainnya yaitu Andi Bachtiar selaku Arsiparis Ahli Madya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sulsel akan menjelaskan tentang Aplikasi Srikandi," jelas Rahmat.