FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Kurang lebih tiga bulan jelang Pilkada dan Pilwalkot, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib melakukan sosialisasi secara intensif dalam rangka mewujudkan situasi yang aman dan damai.
Seperti pada Selasa (13/8/2024) di Hotel Grand Puri Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Tamalanrea, Ngajib duduk bersama dengan tokoh masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, Ngajib mengaku bersyukur karena bisa berkumpul dan duduk bersama dengan forkopimda dan tokoh masyarakat setempat.
"Saya mengucapkan terima kasih atas kehadirannya dalam rangka silaturahmi, juga karena kemarin Pemilu berjalan dengan aman dan damai," ujar Ngajib.
Dikatakan Ngajib, Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) sebelumnya berjalan aman dan damai berkat partisipasi masyarakat.
"Ini semua berkat partisipasi dan bantuan dari masyarakat," ucapnya.
Diceritakan Ngajib, saat pertama tugas di Makassar tepatnya pada 1998, kota berjuluk bumi angin mammiri ini terkenal sangat keras.
"kota Makassar sangat keras, namun alhamdulilah pada 2023 ketika saya kembali tugas di Makassar, saya melihat sudah berbeda sekarang sudah adem, tenang, nyaman dan aman," imbuhnya.
Menurut mantan Kapolrestabes Palembang ini, situasi tersebut tercipta karena budaya sipakatau, sipakalebbi dan sipakainge terus ditekankan.
"Menyatu dalam mabbulo sibatang, dimana budaya ini merupakan budaya persaudaraan yang sangat berbeda dengan budaya masyarakat di tempat lain," tukasnya.
Tambahnya, itu merupakan kunci keberhasilan dari masyarakat kota Makassar dalam Pemilu sebelumnya. Masyarakat satu sama lain saling menghargai dan memuliakan.