Berangkat dari Tanggung Jawab Sosial, Cendikiawan Muslim Nilai Muzayyin Sosok Ideal Pimpin Bumi Panrita Kitta’

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, SINJAI -- Bakal calon Bupati Sinjai, Muzayyin Arif merupakan sosok yang ideal memimpin Kabupaten berjuluk Bumi Panrita Kitta' selama lima tahun ke depan. Alasannya, pasangan Andi Ikhsan Hamid itu memilih bertarung di Sinjai karena berangkat dari tanggung jawab sosial.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Cendikiawan muslim sekaligus pemerhati sosial Dr. H. Munawir Kamaluddin, MA, MH. Dia aangkat bicara seputar dinamika politik dan kontestasi pilkada di Kabupaten Sinjai .

Ketua ADPISI (Asosiasi Dosen Pendidikan Agama Islam Seluruh Indonesia) dan juga pengurus Pusat DMI (Dewan Masjid Indonesia ) ini menilai di antara kandidat yang muncul sebagai calon Bupati Sinjai, Muzayyin Arif-lah sosok yang paling ideal. Muzayyin paling matang untuk memimpin Bumi Panrita Kitta.

Munawir menilai Muzayyin merupakan calon bupati Kabupaten Sinjai yang memiliki landasan paling kuat, yaitu panggilan moril untuk melakukan perubahan nyata di tengah keprihatinannya terhadap berbagai permasalahan yang melanda masyarakat setempat.

Salah satu fokus utamanya adalah mengatasi tantangan peningkatan penghasilan masyarakat yang saat ini masih sangat minim, meskipun Kabupaten Sinjai memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah, terutama di sektor pertanian dan kelautan.

Bagi Munawir, keputusan Muzayyin untuk maju dalam kontestasi politik ini tidak semata-mata didorong ambisi pribadi, tetapi lebih kepada tanggung jawab sosial yang ia rasakan sebagai bagian dari masyarakat yang peduli.

"Dengan adanya potensi besar di sektor pertanian dan kelautan, Muzayyin melihat adanya ketimpangan antara kekayaan alam yang tersedia dan kesejahteraan masyarakat yang masih jauh dari harapan. Hal ini diperparah oleh tingginya angka pengangguran dan kurangnya lapangan kerja yang tersedia secara merata. Padahal, Sinjai memiliki sumber daya manusia yang terbilang maju dan berpendidikan, yang seharusnya mampu menggerakkan roda perekonomian dengan lebih baik,"ucap Munawir, Selasa, 20 Agustus 2024.

  • Bagikan

Exit mobile version