FAJAR.CO.ID, BONE -- Dalam upaya mengembangkan potensi wisata lokal dan mendukung pertumbuhan ekonomi desa, mahasiswa KKN PMM UNM 2024 bersama POKDARWIS Tondong Karambu menggelar program edukasi bertajuk “Edukasi Wisata dan Wisata Olahraga” di Desa Bonto Masunggu, Kabupaten Bone.
Program ini diinisiasi dengan bantuan dari DRTPM Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi untuk mengedukasi masyarakat lokal, pelaku usaha wisata, serta wisatawan mengenai pentingnya pariwisata berkelanjutan yang memadukan konsep wisata alam dan olahraga.
Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 21 Agustus 2024 ini menjadi bagian dari komitmen mahasiswa KKN yang dibimbing oleh Hezron Alhim Dos Santos, Satriadi dan Marlia Rianti sebagai dosen dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat melalui pemberdayaan dan pemanfaatan potensi lokal desa. Dengan semakin tingginya minat wisatawan terhadap pariwisata alam dan olahraga, program ini diharapkan mampu menjadikan Desa Bonto Masunggu sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Kabupaten Bone.
Mahasiswa Universitas Negeri Makassar memberikan pengenalan tentang konsep desa wisata yang bertumpu pada kekayaan alam, budaya, serta kearifan lokal Desa Bonto Masunggu. Edukasi ini melibatkan masyarakat setempat, khususnya anggota Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS), serta para pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) di desa. Salah satu tujuan utama program ini adalah meningkatkan pemahaman masyarakat tentang cara mengelola potensi wisata secara mandiri dan berkelanjutan.
