Lalu mengenai survei 3AS, Asep meminta jajaran Lapas untuk memastikan pengisian surveinya harus lebih dari 30 dan bukan hasil rekayasa. Untuk mempermudah pengisian survei 3AS, Asep meminta penempatan QR Code harus di tempat yang mudah dijangkau oleh masyarakat pengguna layanan. “Kalaupun hasil penilaiannya ada yang merah, tidak masalah karena itu menjadi feedback bagi Lapas Makassar,” ungkap Asep.
Sementara itu, Plt Kakanwil Indah Rahayuningsih menyampaikan terima kasih kepada Sahli Menkumham Penguatan RB Asep yang telah menyempatkan datang ke Lapas Makassar. Indah ungkapkan bahwa Lapas Makassar saat ini sedang berjuang meraih predikat WBK.
“Saya minta kepada seluruh jajaran Lapas Makassar agar konsisten dan komitmen dalam memberikan pelayanan keapda seluruh masyarakata. Kami informasikan bahwa pelayanan di Lapas Maksssar telah banyak perubahan,” ungkap Indah.
Indah dalam kesempatan ini mempersilahkan Sahli Menkumham Penguatan RB Asep untuk melihat pembenahan pelayanan yang telah dilakukan di Lapas Makassar usai memberikan penguatan reformasi birokrasi ini. (fajar)