FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Calon Ketua Umum BPD HIPMI Sulsel, Andi Amar Ma’ruf Sulaiman mendorong seluruh tim pemenangan, sahabat, serta pendukungnya tetap menahan diri dan bersabar dengan situasi yang ada saat ini.
Amar juga menegaskan tidak ingin menggubris segala provokasi yang ditujukan kepada dirinya serta pendukungnya.
"Kami mendorong seluruh tim untuk bersabar dan mengutamakan persahabatan, persaudaraan serta kekeluargaan agar tidak memperkeruh suasana saat ini. Karena saya diajari oleh orang tua untuk selalu sabar," kata Andi Amar dalam keterangannya, Kamis (5/9/2024).
Anggota DPR RI terpilih dari Partai Gerindra juga merespon perihal dirinya dikepung oleh ratusan geng motor yang memprovokasi dan mengintimidasi dengan menembakkan petasan usai melaksanakan debat calon ketua HIPMI Sulsel, Minggu malam lalu.
"Semenjak kami maju mencalonkan diri menjadi bakal ketua umum BPD HIPMI Sulsel, tim kami yang terdiri dari 20 BPC HIPMI di Sulawesi Selatan kerap mendapatkan aksi intimidasi dan ancaman serta tekanan," ungkapnya.
Perlu diketahui perhelatan debat kandidat calon ketua umum BPD HIPMI Sulsel dilaksanakan secara tertutup untuk menghindari bentrok antar pendukung calon.
Kedua tim pemenangan juga telah sepakat untuk tidak memobilisasi massa.
Lebih lanjut, Ketua Umum AAS Community ini juga mengungkapkan bahwa sudah lebih dari 14 kabupaten yang menyatakan sikap untuk mendukung dirinya telah ditekan keluarganya, diancam untuk diperiksa, dan dipanggil tanpa dasar yang jelas.
"Bahkan tiga diantara mereka telah diperlakukan secara tidak nyaman oleh oknum yang kerap memberikan tekanan agar mengalihkan dukungannya," jelasnya.