Menu di Warteg Rindu Rumah disusun dengan hati-hati untuk memastikan keotentikan rasa. Dari Tempe Orek hingga Sayur Asem, setiap hidangan menggambarkan kekayaan kuliner nusantara dengan sentuhan personal yang membuatnya istimewa.
Bagi Yudha, memasak bukan hanya soal teknik, tetapi juga soal rasa, cerita, dan kenangan. Setiap piring yang disajikan di wartegnya adalah perpanjangan dari kenangan masa kecilnya—memori tentang masakan ibunya yang selalu menyajikan makanan dengan penuh cinta.
Warteg Rindu Rumah kini berdiri kokoh sebagai pelipur lara bagi mereka yang jauh dari rumah, ataupun mereka yang ingin bernostalgia dengan cita rasa masakan rumahan. Yudha berharap, dengan berdirinya warung ini, ia bisa menghadirkan lebih dari sekadar makanan lezat.
Ia ingin setiap gigitan yang dinikmati pelanggannya membawa mereka kembali ke momen-momen sederhana namun berharga, di mana makanan buatan ibu atau keluarga selalu terasa paling enak.
Dengan filosofi “Rindu yang Tersaji dalam Rasa”, Yudha Diksana Dermawan percaya bahwa Warteg Rindu Rumah akan terus menjadi destinasi favorit bagi banyak orang yang mencari kehangatan di tengah hiruk pikuk kota.