FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Manisan buah adalah salah satu camilan atau makanan pendamping yang banyak diminati warga makassar. Salah satu pelaku usaha pembuat manisan yang menjadi mitra adalah UKM manisan MKS di Kelurahan Kalukuang Kecamatan Tallo Kota Makassar. Tim kegiatan ini di ketuai oleh Dosen fakultas Farmasi Universitass Muslim Indonesia apt. Aktsar Roskiana Ahmad, Ph.D dengan anggota Moh. Zulkifli Murfat, MM dan apt. Virsa Handayani, M.Farm.
Tujuan kegiatan ini adalah memberikan pendampingan produksi dan tata kelola managerial kepada UMKM sehingga produksi dan profit dapat meningkat.
Metode kegiatan ini melalui beberapa pendekatan yaitu metode pelatihan metode pelatihan, metode bimbingan teknis dan pendampingan, metode pendekatan fasilitasi dan media, pendampingan produksi, pelaksanaan monitoring dan evaluasi.
Dari hasil kegiatan dapat disimpulkan bahwa perlunya pendampingan produksi dan managerial pada UMKM sehingga dapat membantu peningkatan produksi, mutu dan profit.
Metode pendekatan yang dilakukan yaitu:
1. Perbaikan proses produksi: pembuatan manisan dengan peralatan yang lebih aman dan sesuai dengan pedoman pengolahan pangan yang benar, termasuk:
• Pembuatan manisan dilakukan sesuai dengan standar hygiene makanan yang tepat
• Pembuatan produk menjadi lebih efisien dan efektif
Pada observasi awal, proses pembuatan produk dilakukan seadanya tanpa memperhatikan faktor-faktor seperti penggunaan peralatan dan bahan-bahan.