FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Koperasi KSU Bina Duta, selaku pengelola Pasar Grosir Butung, resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan BRI Wilayah Makassar.
Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan berbagai kemudahan bagi para pedagang, terutama dalam hal transaksi perbankan dan akses modal untuk menjalankan usaha mereka.
Dikatakan Muhammad Asriadi, selaku Dewan Pengawas Pengelola Pasar Butung, inisiatif ini merupakan bagian dari program yang dirancang oleh pengelola pasar Grosir Butung guna mendukung kelancaran usaha pedagang.
"Program tersebut itu untuk memberikan sesuatu yang bisa mendukung semua kegiatan yang ada dalam pasar tersebut," ujar Asriadi, Jumat (27/9/2024).
Asriadi menjelaskan, BRI nantinya akan memberikan bantuan-bantuan kepada para pedagang.
Dengan bantuan tersebut, kata Asriadi, usaha para pedagang bisa berjalan dengan baik tanpa kendala, khususnya soal transaksi keuangan maupun modal usaha.
"Jadi dalam hal ini pengelola bekerja sama dengan pihak Bank BRI untuk mengadakan bantuan-bantuan," Asriadi menuturkan.
Lebih lanjut ia katakan, kerja sama tersebut sangat berarti bagi para pedagang dan pengelola, apalagi setelah konflik yang berkepanjangan. Sehingga pihaknya berharap pasar bisa berjalan dengan baik.
"Untuk itu saya mewakili pedagang dan pengelola berharap diberikan bantuan dari pihak perbankan," imbuhnya.
"Dalam hal ini pihak Bank BRI dengan sigap memberikan respons untuk membantu kami mengembalikan atau merekondisi ini pasar agar bisa kembali jaya seperti 2017 kemarin," sambung dia.
