"Makanya kami hadir dengan program-program pendidikan. Kami hadir dengan kuliah gratis," kata dia.
Ilham Azikin mengaku, program kuliah gratis yang dia tawarkan ini memang sangat menarik. Banyak orang yang menyangka, jika program itu adalah program pemerintah pusat dalam Kartu Indonesia Pintar (KIP).
"Banyak yang bertanya apakah program kuliah gratisnya pak Ilham ini adalah program nasional dalam bentuk KIP? saya pastikan beda. Kami akan mengcover anak-anak muda yang tidak tersentuh KIP. Soal skemanya, masih rahasia dapur kami," kata dia.
Calon Wakil Bupati Bantaeng, Nurkanita M Kahfi juga memperkenalkan program kuliah gratis kepada Gen Z yang ada. Dia menyebut, program ini dilakukan agar anak-anak muda Bantaeng bisa memiliki harapan yang besar untuk lebih sejahtera.
"Jadi kerjanya tidak hanya jadi buruh saja di pabrik-pabrik. Harus jadi pemimpin. Ada yang kerja di kantoran, ada jadi lawyer, atau jadi guru," kata dia.
Nurkanita juga mendorong pemanfaatan media sosial dengan bijak dan meghindari ujaran kebencian. "Semua punya media sosial kan, ayo bijak pakai media sosialnya masing-masing," katanya.
Ia pun mengingatkan pentingnya penggunaan media sosial dengan bijak untuk menjadi milenial yang giat dengan pemanfaatan media sosial.
"Kampanye sehat di media sosial, literasi bijak di media sosial dan say no untuk ujaran kebencian," imbuhnya.
Kata Kanita, arus media sosial saat ini sangat mudah untuk dimanfaatkan. Olehnya itu, pihaknya menyampaikan kepada milenial dan Gen Z yang hadir untuk terdepan dalam mengampanyekan literasi sehat.(*)